Wednesday, December 8, 2010

Galaxy S, Ponsel Android Terlaris di AS

Berdasarkan data penjualan smartphone yang dikoleksi Gartner, Samsung terpilih sebagai penyedia smartphone Android terbesar di Amerika Serikat dalam hal penjualan retail per kuartal ketiga tahun 2010.

Menurut Gartner, produsen asal Korea Selatan itu sukses menguasai 32,1 persen pasar smartphone Android retail per Q310. Angka ini tumbuh pesat dari 9,2 persen dibandingkan kuartal keempat tahun 2009.

Samsung Mobile mencatat keberhasilan penjualan yang signifikan dari portofolio produk Samsung Galaxy S, smartphone premiumnya yang juga sempat mencetak rekor penjualan lima juta unit di pasar global dalam kurun waktu tiga bulan saja.

Di Amerika Serikat sendiri, penjualan Samsung Galaxy S baru saja menembus tiga juta unit. Sementara di negara adikuasa itu ia dipasarkan oleh hampir seluruh operator raksasa, termasuk AT&T, Sprint, T-Mobile, Verizon Wireless, US Cellular, dan Cellular South via Vinganca.


"Saya ingin berterima kasih secara pribadi pada semua orang yang telah memilih smartphone Galaxy S sebagai handset yang menemani mereka sehari-hari. Pencapaian ini tak akan terwujud tanpa loyalitas dan dukungan dari pelanggan kami," kata Dale Sohn, presiden Samsung Mobile, Senin 6 Desember 2010.

"Samsung Galaxy S memainkan peran penting dalam kesuksesan perusahaan sepanjang tahun 2010. Kami sangat puas dan gembira dengan suguhan produk, layanan, dan inovasi kami di pasar Amerika Serikat selama tahun 2011," tandasnya.
Read rest of entry

Saturday, November 6, 2010

Dominasi BlackBerry Makin Memudar

Saham di Research In Motion tergelincir lebih dari 3 persen pada Jumat pagi, akibat investor cemas smartphone BlackBerry terkikis oleh perangkat saingan.

Bank of America dan Citigroup telah bergabung dengan kerumunan lembaga keuangan lain yang melirik alternatif BlackBerry untuk akses email perusahaan.

Bank-bank itu sedang menguji perangkat lunak yang dirancang agar Apple iPhone cukup aman untuk mengakses email perusahaan, Bloomberg melaporkan mengutip tiga orang yang tahu dengan rencana itu.

Sebuah sumber di Bank of America mengkonfirmasi laporan itu. Seorang juru bicara Citi menolak berkomentar.


Smartphone BlackBerry telah lama jadi perangkat pilihan bagi para bankir, politisi dan eksekutif yang membutuhkan akses aman ke email dan internet saat berada di luar kantor.

Tetapi popularitas smartphone berorientasi konsumen seperti iPhone dan perangkat yang berjalan pada perangkat lunak Google Android, ditambah gerakan untuk meningkatkan keamanan, menekan RIM yang mendominasi di sektor korporasi.

Mengizinkan akses file dan email perusahaan pada perangkat pribadi menghemat biaya perusahaan.

"Jika kekhawatiran keamanan departemen TI dapat diatasi tampaknya akan menjadi win-win" bagi pengusaha dan karyawan, kata James Cordwell, seorang analis Atlantic Ekuitas yang berbasis di London.

Dalam sebuah survei September, Bernstein Research menemukan 83 persen dari bisnis di Amerika Serikat mengizinkan karyawannya untuk menggunakan alternatif non-BlackBerry untuk mengakses email perusahaan.
Read rest of entry

Monday, October 11, 2010

Motorola Ancam Blackberry dengan Droid Pro

Produsen ponsel asal AS, Motorola tidak henti memutar otak untuk bersaing dengan Blackberry. Produk yang baru saja diluncurkan adalah Droid Pro untuk mengambil perhatian pengguna bisnis yang selama ini terpaku oleh Blackberry.

Untuk pasar AS, Droid Pro telah dibundling dengan layanan telekomunikasi Verizon Wireless. Selain Droid Pro, Motorola juga memperkenalkan smartphone lain yang dilengkapi layar sentuh, yaitu Citrus. Kedua perangkat tersebut dipersenjatai dengan sistem operasi Android Google.

Motorola menyebut Droid Pro sebagai 'smartphone Android pertama yang dioptimalisasikan untuk kegunaan bisnis'. Bahkan Droid Pro memungkinkan penggunaan layanan data dan voice digunakan di 200 negara di dunia.


Droid Pro sendiri dilengkapi dengan keyboard terintegrasi, email korporat dengan tingkat keamanan yang terjamin, dan juga aplikasi kantoran besutan Microsoft seperti Excel, PowerPoint dan Word. Selain itu, Droid Pro juga ditambahi fitur kamera lima megapiksel dan video dengan kualitas DVD.

"Droid Pro merupakan perangkat untuk solusi bisnis yang memungkinkan para pengguna smartphone merasakan pengalaman yang lebih. Droid Pro mempertemukan kebutuhan kerja dengan kebutuhan personal," ujar CEO Motorola Mobility, Sanjay Jha, seperti dikutip melaui AFP, Kamis (7/10/2010).

Perangkat yang diharapkan akan mengancam eksistensi Blackberry ini diharapkan dapat dipasarkan mulai pekan depan. Sayangnya Jha tidak memberikan informasi mengenai bandrol harga Droid Pro. Sedangkan untuk Citrus, yang disebut sebagai smartphone entry-evel, diharapkan akan dipasarkan pada kuartal keempat tahun ini.

More on USA News Today 
Read rest of entry
 

Followers

Must Have Gadgets Copyright © 2009 Gadget Blog is Designed by Ipietoon Sponsored by Online Business Journal