Hal ini diperkuat melalui pernyataan Menteri Perdagangan Jepang bahwa kemungkinan kebakaran tersebut terjadi karena kerusakan batere. Menurutnya 3 kebakaran di Jepang disebabkan oleh perangkat iPod nano yang terlalu panas.
Untungnya tidak ada korban jiwa di ketiga kebakaran ini. Berdasarkan keterangan dari pihak pemerintah Jepang, seperti yang dikutip dari Reuters, Rabu (20/8/2008), dua dari tiga kasus tersebut mengakibatkan luka ringan bagi sebagian korban.
Pihak Apple sendiri sampai sekarang belum memberikan keterangan resmi. Namun kementerian Jepang mengklaim telah mendapat konfirmasi dari Apple yang membenarkan kemungkinan berbahayanya baterai iPod dalam keadaan terlalu panas.
Bagaimana pun juga, iPod nano telah terjual cukup banyak di Jepang sejak September 2005 hingga September 2006. Menanggapi hal tersebut, Sebuah badan keselamatan perangkat elektronik asuhan pemerintah Jepang akan bekerja sama dengan Apple untuk mengusut peristiwa ini lebih lanjut.
"Kami tidak akan berspekulasi terhadap hasil investigasi. Namun setelah insiden-insiden terjadi beberapa hari belakangan ini, pihak Apple sepatutnya mengambil tindakan untuk meningkatkan kesadaran konsumen dalam menggunakan produk mereka," tambah pihak kementerian Jepang.
Khafi Network by Kv
TI | Hp | Mp3 | Motivasi | Humor | Online Business
0 comments:
Post a Comment